PDM Kabupaten Tegal - Persyarikatan Muhammadiyah

 PDM Kabupaten Tegal
.: Home > Berita > Nur Khimatul Mustakim Kader Nasyiatul Aisyiyah Dukuhturi Bangga Menjadi Guru SMK Muhammadiyah Lebaksiu

Homepage

Nur Khimatul Mustakim Kader Nasyiatul Aisyiyah Dukuhturi Bangga Menjadi Guru SMK Muhammadiyah Lebaksiu

Jum'at, 10-03-2017
Dibaca: 688

Dukuhturi- Mengabdi menjadi guru Muhammadiyah adalah panggilan hatinya untuk mengabdikan di masa mudi Aktifitas kegiatan organisasi di Pimpinan Cabang Nasyiatu Aisyiyah Dukuhturi Kab Tegal Jawa Tengah. Lahir dari pasangan aktifis Aisyah dan Muhammadiyah. Bapaknya bernama Haji Shaleh Sebagai Bendahara Pimpinan Ranting Muhammadiyah desa Pepedan dan Ibu Hj Barokah Selaku ketua Majelis Ekonomi Pimpinan Cabang Aisyiyah Dukuhturi Kab Tegal.

 

Membuatnya semangat untuk terus berkarya dan mengabdi di SMK Muhammadiyah Lebaksiu Kab Tegal Jawa Tengah adalah pilihannya sekolah yang dinanti dan diidamkan. Menurutnya ,

 

 “ Saya sejak kecil sudah dikader oleh Ibu dan Bapak yang aktif di persyarikatan Muhammadiyah. Sejak Sekolah Dasar saya sudah aktif di perkumpulan Khoirun Nisa salah satu wadah perkumpulan pengajian para anak anak yang nantinya akan menjadi cikal bakal Anggota Ikatan Pelajar Muhammadiyah Dukuhturi.. Kami diajari tentang Muhammadiyah dan Aisyiyah dikenalkan mulai sejak dini.IPM , IMM, Nasyiatul Aisyiyah , Aisyiyah.” Ibuku selalu memberikan motifasi agar kelak dewasa nanti saya bisa meneruskn jejaknya mengurusi Persyarikatan Aisyiyah.

 

“ Alkhamdulillah saat ini saya mengabdi untuk Amal Usaha Muhammadiyah dibidang pendidikan dan aktif di Pengajian Nasyiatul Aisyiyah Cabang Dukuhturi Kab Tegal Jawa Tengah. Ungkap Nurkhikmatul Mustakim .

 

 Ketika diwawancarai redaksi pada 10/3/2017 disela sela jam istirahat. Bu Nunung biasa akrab dipanggil oleh para siswanya menjelaskan , “ Saya bangga Menjadi Guru Muhammadiyah saya mengharapkan Amal karena AUM merupakan ladang Dakwah untuk mencari pahala. Di SMK Muhammadiyah lebaksiu saya mengajar sebagai guru Produktif Administrasi Perkantoran . 

“Dengan mengajar di Amal Usaha Muhammadiyah  insya Allah merupakan salah satu bentuk ikhtiar saya. Siapa tahu sedikit ilmu yang saya sampaikan bisa menjadi manfaat untuk banyak orang. harta yang tidak akan berkurang jika kita berikan kepada oranglain salah satunya adalah ilmu. Semakin banyak memberi maka kita akan semakin kaya.

 

Semoga ini bisa menjadi pahala yang tak pernah berhenti mengalir. Masih ingat sebuah hadits yang menyebutkan bahwasanya “ Apabila seseorang telah meninggal seluruh amalnya terputus kecuali 3 perkara Shodaqoh jariyah, ilmu yang diambil manfaatnya dan anak shalih yang mendo’akan kedua orangtuanya  , “ Ungkapnya.

 

Dimata sahabatnya Bu Nunung sangat murah senyum dan memiliki etos yang giat Guru kreatif dan inovatif Kader Nasyiatul Aisyiyah yang memiliki potensi untuk menggerakkan Aum pendidikan ( Hendra Apriyadi)


Tags:
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori:



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website