PDM Kabupaten Tegal - Persyarikatan Muhammadiyah

 PDM Kabupaten Tegal
.: Home > Artikel

Homepage

MENGGELORAKAN DAKWAH DI ERA DIGITAL

.: Home > Artikel > PDM
11 Juni 2016 15:31 WIB
Dibaca: 1531
Penulis : Hendra Apriyadi

Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Fathurrahman Kamal mengajak warga Muhammadiyah menggelorakan dakwah di era yang telah berkemajuan. Langkah itu menurut Fathurrahman dilakukan saat masyarakat menghadapi era digital “Kegiatan itu (dakswah) dikemas dalam bahasa populis, menggelorakan “Indonesia Berdakwah",” kata Fathurrahman Kamal, saat menjadi pemateri pembekalan korps Mubaligh Muhammadiyah, di Kabupaten Tegal, 21 Mei 2016. Ia menyebutkan Badan Koordinasi Muballigh (CMM) dan masjid Muhammadiyah sebagai berbasis dakkwah bisa memaksimalkan cyber Tabligh Muhammadiyah mellaui website, blog, grup medsos, twitter, instagram, fanspage, playstore.

“Bahkan pelayanan pengajian di daerah melalui skype, dan membangun tradisi dakwah berbasis riset dan dialog dakwah nasional lintas ormas,” kata Fathurrahman Kamal menjelaskan. Mengutip Abdul Madjid dalam bukunya yang diterbitkan tahun 2000, Fathurrahman menjelaskan tentang empat hal penting yang harus diorganisir oleh da’i dalam memfilter tren masyarakat global yang sering beriringan dengan perkembangan dan tren masyarakat dunia serta masalah manusia yang semakin kompleks.

Fathurrahman menyebutkan perlu adanya konsep dan strategi dakwah yang tepat untuk membentuk ketahanan diri dan keluarga melalui pengefektifan fungsi nilai-nilai agama, karena dengan dasar agama yang kuat dapat dijadikan filter pertama dan utama untuk menghadapi berbagai trend budaya yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam. Selanjutnya perlunya mempertahankan nilai-nilai budaya luhur yang dapat melestarikan tradisi positif yang pada dasarnya tidak bertentangan dengan paham dan ajaran agama Islam yang menanamkan nilai-nilai baik dan suci.

Langkah itu perlu dukungan dan keikutsertakan semua lapisan masyarakat untuk menciptakan dan memiliki komitmen yang sama dalam melihat seberapa bergunanya nilai-nilai baru itu untuk sebuah komunitas dan kemajuan masyarakat. “Dan kesiapan kematangan intelektual serta emosional setiap penerima juga penting,” katanya. Upaya menggelorakan dakwah di era digital sudah mulai marah dilakukan oleh Muhammadiyah di daerah. Tercatat Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Tegal telah membentuk korps Mubaligh Muhammadiyah dan Pembekalan Da'i Muhammadiyah yang diharapkan mampu menembus tunutan zaman sekarang. “Dengan diadakan kegiatan ini semoga dapat menambah keilmuan sekaligus silaturahim da'i Muhammadiyah seKabupaten Tegal yang nantinya akan berdakwah di lingkungan masyarakat,” kata Ketua Majelis Tabligh, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Tegal , M Heri Susanto.

Ia menyatakan Muhammadiyah selalu berikhtiar untuk terus menggalakkan pergerakan dakwah sehingga akan terwujud gerakan dakwah Islam menuju Indonesia yang adil dan bermartabat.

Sementara itu dalam Rakor Bidang Dakwah PDPM Se-Jawa Tengah yang diselenggarakan oleh pimpinan wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah, pada 22 Mei 2016 di Sukoharjo mengupayakan koordinasi Bidang dakwah seJateng agar terbentuk jaringan dakwah. “Jaringan tersebut akan berfungsi sebagai sarana tukar pengalaman, masalah, serta solusi dakwah di tataran pemuda,” kata Ketua Bidang Dakwah pemuda muhammdiyah Jawa Tengah, Agus Pranata.

Agus berharap jaringan ini bisa memperkuat dakwah kaum muda di daerah PDPM. "Setiap Daerah punya masalah berbeda, dan setiap daerah juga punya model dakwah yang berbeda, semoga ada solusi bagi yang kesulitan berdakwah,”katanya. Target dari jaringan ini, diharapkan akan ada pertemuan rutin di masing-masing karesidenan untuk silatutahmi dan tukar pengalaman berdakwah. Untuk menuju berhasilnya dakwah di tataran pemuda, Agus Pranata berharap masing-masing PDM punya program yang bisa menyentuh anak muda. "Carilah model yang kreatif inovatif," katanya.


Tags:
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori :

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website