Ranting Menjadi Basis Penguatan Persyarikatan

Minggu, 17-07-2016
Dibaca: 808

KRAMAT–Setelah terselenggaranya berbagai acara gebyar menyambut Musyawarah Cabang sampailah saatnya di penghujung acara. (17/7/16) Pimpinan Cabang Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Kramat I menyelenggarakan Musyawarah Cabang yang dilaksanakan di SMP Muhammadiyah Kramat. Peserta musycab Muhammadiyah dari perwakilan 4 Ranting, yakni Ranting Sulang, Ranting Dampyak, Ranting Mejasem Timur dan Ranting Mejasem Barat yang berjumlah 45 orang ditambah peserta dari perwakilan Ortom masing-masing 2 orang sedangkan ‘Aisyiyah berjumlah 55 orang ditambah pula peserta dari perwakilan ortom.

Turut hadir dalam acara tersebut Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Tegal dan Camat Kecamatan Kramat. Dalam sambutan pembukaan Musyawarah Cabang Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Kramat I, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Tegal Bapak Nurrohman,S.Ag. mengungkapkan bahwa dalam musyawarah jangan sampai terjebak, sehingga hanya mementingkan siapa yang akan menjadi pimpinan selanjutnya. Namun ada yang lebih penting lagi dalam bermusyawarah yaitu merancang program kebijakan pimpinan periode yang akan datang. “Cabang Kramat I merupakan Cabang penopang bagi masyarakat, karena letaknya cukup strategis dengan perbatasan Kabupaten dan Kota Tegal”. Imbuh Nurrohman.

Dalam musyawarah tersebut menghasilkan bahwa Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kramat I akan terus mengembangkankan diri, terutama penguatan Ranting. “Ranting menjadi basis penguatan persyarikatan, sehingga jika Ranting kuat maka Cabang pun akan kuat” Ungkap Saefuddin selaku ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kramat I. Maka dengan penguatan tersebut harus ada proses yang perlu di jalankan bersama. Terutama pembangunan SD Muhammadiyah Sulang sekolahan yang masih dalam tahap pembangunan Lt. 3. Tuturnya.

Hasil dari pemilihan terpilih 9 orang tim formatur, diantaranya adalah Imamul Arifin 38 Suara, Buranuddin 32 suara, H. Moh Badrun 28 suara, Ahmad Bukhori 25 suara, Slamet Supriyadi 24 suara, Saefudin 23 suara, Ahmad Barzani 21 suara, Lukman Faizin 21 suara, dan Miftah Indi Nugroho 21 suara. Kemudian dari hasil rapat tim formatur tersebut menghasilkan ketua umum Bapak Imamul Arifin Dan sekretaris umum Bapak Ahmad Bukhori. Diakhir ketua terpilih membawakan sambutan “Sungguh musibah bagi saya mengemban amanah dakwah ini” Pungkas ketua terpilih Imamul Arifin yang juga Penyiar Radio Rosinta FM. Menjadi pimpinan harus bisa menjadi suri tauladan bagi diri, persyarikatan dan masyarakat. PR besar pimpinan kedepan adalah membenahi kembali tatanan organisasi agar lebih rapi dan terstruktur. Ucap Imamul. (RZ/MPI Kab.Tegal)

Tags: kramat, musycab